(Syndrom Futur) Gangguan Melemah Setelah Semangat Beribadah


gangguan melemah setelah semangat beribadah

Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah amma ba'du.

Sahabat fillah, pernahkah anda merasakan keadaan lemah setelah bersemangat, entah karena capek, jenuh, atau sakit yang terkadang membuat semangat hilang dan sulit pulih meskipun telah sembuh kembali. Anda semua mungkin pernah sesekali merasakannya, dan itu memang fitroh manusia. Dalam Ibadah ketaatan kepada Allah azza wa jalla terkadang kita mengalami keadaan Futur (malas). Kita tidak seperti salah satu Ciptaan-Nya yang selalu Istiqomah dalam Ketaatan kepada Allah azza wa jalla, yaitu para Malaikat. Memang manusia adalah ciptaan paling sempurna yang memiliki Akal, Qalbu, dan Nafsu. Bagaimana cara kita mengelolanya ialah salah satu hal penting untuk kita mengarungi kehidupan dunia menuju tujuan akhir kita yaitu kehidupan akhirat.

Manusia tempatnya segala kesalahan dan mudah menyimpang dari ketaatan kepada Allah azza wa jalla kecuali dengan rahmat-Nya. Manusia bukanlah malaikat yang senantiasa bersemangat dalam ketaatan kepada Allah azza wa jalla sesuai dengan kehendak-Nya, tidak sedikitpun futur/kendor dalam ketaatan kepada-Nya. Karenanya, manusia sangat layak untuk senantiasa berdoa kepada Allah azza wa jalla agar selalu diberikan Tsabat dan kekokohan dalam taat kepada-Nya. Mohonlah kekokohan Iman dan Amal Shalih kepada-Nya Sebagaimana firman Allah dalam QS Ali Imron : 8 artinya: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-Lah Maha Pemberi (karunia)".

Dan juga doa yang sering dipanjatkan oleh Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam :
"Ya muqallibal quluub Tsabbit qalbi 'ala diinik (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, Teguhkanlah hati kami diatas agama-Mu)"{HR.Ahmad, Tirmidzi}

"Allahumma mushorrifal quluub shorrif quluu bunaa 'alaa thoo'atika (Ya Allah yang mengarahkan hati, arahkanlah hati kami untuk taat kepada-Mu)" {HR.Muslim}

"Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan rasa malas"(HR.Bukhari, Muslim)

Selain berikhtiar dengan doa, setidaknya kita mengetahui Langkah-langkah agar tidak terjangkit Syndrom Futur :
  1. Memahami tujuan hidup didunia ini yaitu beribadah kepada Allah azza wa jalla dan berusaha menggapai jannah-Nya. (Lihat QS Al-'An`am ayat 32)
  2. Bermajelis Ilmu, mempelajari Al-qur'an dan Sunnah Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam.
  3. Membaca sirah nabawiyah dan orang-orang shalih terdahulu (Para Salaf).
  4. Meminta nasihat kepada orang berilmu atau berkumpul dengan Ahli Ilmu.
  5. Refreshing dengan tidak menimbulkan kemaksiatan kepada Allah azza wa jalla.
  6. Memaksa dan melawan rasa malas.
Sesungguhnya satu penyebab yang sering menimbulkan Futur ialah Lalai dari berdzikir kepada Allah ketika berada seorang diri disuatu waktu dan tempat.

1 Response to "(Syndrom Futur) Gangguan Melemah Setelah Semangat Beribadah"